Dalam catatan Mpu Prapanca (Negarakertagama) jelas ada disebut Banggawi (Banggai) Butun,wangiwangi, Selayar,dan Bontain, sebagai wilayah Kerajaan Majapahit. “…..muwah tanah i bantayan pramuka bantayan len luwuk tentang udamakatrayadhi nikanang sunusaspupul ikangsakasanusanusa makassar butun banggawi kuni gra-LIYA-o wangi (ng) salaya sumba solo muar,….”( Mattulada mengutip buku ‘Gajah Mada’ karangan Muhammad Yamin, terbitan Balai Pustaka Jakarta tahun 1945).

Sabtu, 15 Februari 2014

Ayo Buat Komunitas Sepeda Banggai


Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarrakatuh.
Tak terasa udah berbulan-bulan nggak nulis lagi, berhubung ada sedikit kesempatan mari kita buka sejenak imajinasi kita…
Postingan kali ini tentang sepeda, yakni olahraga simple yang dapat menyehatkan badan.., akhir-akhir ini bersepeda menjadi tren di kalangan perkotaan terutama bagi mereka yang merasa jenuh dengan aktivitas sehari-hari yang padat dan monoton.  berolahraga di dalam gedung dan terkurung untuk beberapa waktu, sungguh sangat membosankan. Tetapi ketika anda berada di alam terbuka dan bersepeda…anda merasakan kebebasan, itulah sebabnya bersepeda disebut pembunuh stress terbesar.

Sepeda    
Saya terinspirasi ketika melihat teman-teman saya yang ada di kota Salakan Kab.Bangkep, tepatnya di kompleks Bukit Permai Tompudau, mungkin berawal dari pemecahan masalah bagaimana caranya agar dapat berolahraga dengan baik untuk mengimbangi rutinitas pekerjaan sehari-hari, maka terbentuklah grup sepeda yang diberi nama Kosela (Komunitas Sepeda Salakan), awalnya sih anggotanya baru seputaran kompleks Bukit Permai, namun lambat laun, timbul minat dan ketertarikan untuk bergabung karena asyik melihat mereka sore hari di jalanan kota Salakan ataupun saat nongkrong di bundaran jalur dua kota Salakan. agar jangkauannya makin luas tidak hanya untuk dalam kota Salakan saja, Kosela berubah nama menjadi CS Bangkep atau Club Sepeda Bangkep. mungkin sekarang anggota CS Bangkep sudah lebih banyak dan menjadi booming di kota Salakan.

Awal anggota CS Bangkep
 Ini nih yang harus kita tiru, saya yakin di kota Banggai jumlah pemilik sepeda cukup banyak, kadang terlihat di pagi atau sore hari khususnya hari libur untuk rute Banggai – Adean. akan lebih bagus lagi jika dibentuk komunitas sepeda di kota Banggai, sehingga dapat terorganisir dan tidak hanya tergantung mood. didukung lagi dikota Banggai tersedia beberapa toko yang menjual sepeda beserta aksesorisnya. mungkin dengan adanya komunitas, kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial dapat di lakukan melalui komunitas ini, contoh: kegiatan membersihkan titik-titik jalan kota Banggai yang berpasir sehingga para pengguna jalan baik kendaraan bermotor ataupun kendaraan biasa dapat merasa nyaman melaluinya. trus kegiatan penanaman bibit pohon perindang di pinggir-pinggir jalanan kota Banggai, satu anggota untuk satu bibit sehingga di saat konvoi masing-masing anggota singgah untuk menyirami titik-titik dimana bibit itu di tanam, jadi tiap anggota punya tanggung jawab masing-masing saat konvoi, intinya sambil olahraga bisa juga melakukan penghijauan. pokoknya kegiatan apa sajalah yang berkaitan dengan jalanan atau lalulintas dan bersifat positif dapat dilakukan dengan komunitas ini.

CS Bangkep saat ini
ada lagi salah satu faktor pendukung bersepeda di kota Banggai, yakni kondisi medan dalam kota Banggai yang datar tanpa tanjakan, untuk rute Banggai- Adean (-+6km) saja hanya mendapat satu rintangan tanjakan saja, tepatnya diBukit Indah Bobolon, selepas itu anda akan mendapat sensasi bersepeda yang asyik, kalau perlu rutenya bisa sampai ke Kecamatan Banggai Selatan. 

“Ayo Banggai mari kita bersepeda”…! bersepeda itu menyehatkan, harganya relatif terjangkau, pakai sepeda itu tidak ribet malah menghemat biaya, trus tidak perlu takut kehabisan bahan bakar, sepeda dapat digunakan berbagai kalangan usia, dapat menghilangkan stress, tidak perlu takut ditilang polisi, tidak perlu takut macet di jalanan, menghemat lahan parkir, dan dengan bersepeda berarti kita membantu pemerintah dan lingkungan untuk memerangi polusi udara. 

CS Bangkep Tourney ke desa Ambelang Kec.Tinangkung


Menyambut Sunset dengan bersepeda
Bundaran Jalur 2 selalu jadi tempat nongkrong
Jadi mari kita buat komunitas sepeda di kota Banggai… sehingga “Tano Monondok” kita semakin cantik di hiasi para pengayuh sepeda di senja hari. Wassalam.

3 komentar:

  1. bravo bwt komunitas sepeda banggai,, yuk pd bikin jersey sepeda di http://www.ergyjersey.com/

    BalasHapus
  2. Thanks Kumala benggawi atas ulasan BlogX.
    Smoga harapan agar Komunitas sepeda di Banggai sgera terwujud.
    Salam hangat dari sluruh anggota CSB,
    Bravo Kumala Benggawi

    BalasHapus
  3. selamat malam,
    mau tanya apakah gowesnya masih berjalan? saya ingin sekali bergabung jika ada jadwal gowes di sekitaran luwuk.

    info info ya om tante.

    salam gowes,
    Fajar
    (08111583030)

    BalasHapus